Bagaimana Efek Lockdown Terhadap Pendidikan Di Indonesia?

Membicarakan lockdown memang mempunyai daya tarik tersendiri. Pasalnya lockdown dianggap penting untuk dilakukan supaya penyebaran virus corona mampu dikontrol dan bahkan dikurangi. Namun dikala lockdown diberlakukan maka pengaruhnya tidak hanya pada penyebaran virus, akan tetapi juga pada aspek kehidupan lainnya, diantaranya adalah pendidikan. Berikut akan dibahas bagaimana pengaruh lockdown terhadap pendidikan di indonesia.

 Membicarakan lockdown memang memiliki daya tarik tersendiri Bagaimana Pengaruh Lockdown Terhadap Pendidikan di Indonesia?

Pengaruh Penetapan Lockdown Terhadap Pendidikan

Lockdown mampu dipahami sebagai upaya untuk membatasi ruang gerak manusia untuk tidak keluar dari suatu kawasan atau masuk ke dalam suatu kawasan. Hal itu diberlakukan dengan alasan untuk menjaga keamanan dan keselamatan penghuni tempat tersebut. Jika melihat kondisi sekarang, maka penyebaran virus corona yang begitu cepat menimbulkan alasan opsi ini penting untuk dilakukan. 

Namun keputusan lockdown bukan menjadi masalah sederhana dan dapat dilakukan dengan seketika. Akan tetapi lockdown harus benar-benar diperhitungkan dengan baik untuk setiap dampaknya, salah satunya ialah efek pada pendidikan di indonesia. Jika berkaca pada kondisi dikala ini, maka pendidikan indonesia cukup mengalami gangguan akibat dari penyebaran virus corona di tanah air. 

Pemerintah memperlihatkan maklumat biar pendidikan di sekolah diliburkan dan diganti dengan sistem berguru dari rumah. Tentunya hal ini merupakan bagi dari keputusan lockdown dalam skala kecil. Ketika maklumat itu dijalankan maka dampaknya begitu terasa. Anak-anak diminta untuk mencar ilmu di rumah, sementara selama ini mereka lebih cenderung memakai waktunya di rumah untuk bermain. Oleh alasannya itu, maklumat dari pemerintah ini harus benar-benar diperhatikan biar setiap anak tetap bisa memperoleh ilmu ditengah wabah virus ini.

Disisi lain, lockdown juga memiliki efek pada sektor pendidikan perguruan tinggi tinggi. Seluruh akademi tinggi ketika ini meliburkan aktivitas perkuliahannya dan digantikan dengan sistem mencar ilmu online maupun penugasan. Tentunya kalau tidak disikapi dengan bijak, maka sudah niscaya akan ada kerugian dari sistem yang diterapkan itu. Terlebih ada kecenderungan bagi mahasiswa untuk memanfaatkan waktu libur dengan pulang kampung yang notabene secara tidak pribadi mereka melanggar sistem mencar ilmu maupun penugasan tadi. 

Dampak lainnya yang dikhawatirkan dari lockdown terhadap pendidikan di indonesia adalah dikala masa penerimaan siswa maupun mahasiswa baru. Sampai saat ini belum diketahui secara pasti kapan wabah virus corona akan berakhir. Tentu pemerintah harus mempersiapkan rencana terbaiknya jika memang virus ini tetap ada dikala telah memasuki tahun fatwa baru. Sebab pada tahun tersebut akan terjadi proses penerimaan peserta didik gres. Biasanya para calon akseptor didik akan berusaha untuk mencari kawasan pendidikan terbaik, sampai keluar dari daerahnya. 

Berdasarkan beberapa hal tadi maka mampu dipahami bahwa penetapan lockdown tentu akan sangat mempengaruhi pendidikan di indonesia. Oleh karena itu, sampai dikala ini pemerintah masih mengkaji kebijakan tersebut. Agar ketika memang harus diberlakukan tidak ada aspek yang mengalami dampak terlalu buruk.
ALI AKBAR Spesialis Strategi Pemasaran Digital sejak tahun 2009.

0 Response to "Bagaimana Efek Lockdown Terhadap Pendidikan Di Indonesia?"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel